FIFA Rilis Peringkat: Indonesia Turun, Garuda Disalip Malaysia!

Table of Contents

Gagal Total di Round 4, Garuda Terjun Bebas Di Salip Harimau Malaya


GUNTURSAPTA.COM - Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) baru saja merilis pembaruan peringkat tim nasional edisi Oktober 2025. Kabar kurang menggembirakan datang dari Timnas Indonesia, yang mengalami penurunan signifikan dalam daftar peringkat dunia.

Dalam pembaruan tersebut, Indonesia harus turun tiga peringkat, kini menempati posisi ke-122 dunia. Posisi ini tentu saja mengecewakan bagi para penggemar sepak bola Tanah Air, terlebih lagi karena penurunan ini disertai dengan kabar bahwa Garuda harus rela disalip oleh rival sesama Asia Tenggara.

Garuda Terjun Bebas: Penurunan Peringkat dan Dampaknya

Penurunan peringkat Indonesia ke posisi 122 dunia disertai dengan perolehan poin sebesar 1.144,73. Performa yang kurang memuaskan di beberapa laga terakhir menjadi penyebab utama tergelincirnya posisi Indonesia dalam daftar FIFA.

Hal yang lebih menyakitkan adalah Timnas Malaysia, yang berhasil menunjukkan peningkatan signifikan. Mereka naik lima posisi, kini berada di peringkat 118 dunia dengan mengumpulkan 1.161,53 poin. Ini jelas menjadi tamparan keras bagi Indonesia.

Penyebab Utama: Kinerja Buruk di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Penyebab utama dari penurunan peringkat Indonesia adalah hasil yang kurang memuaskan dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Skuad Garuda yang saat itu masih diasuh oleh pelatih Patrick Kluivert, menelan dua kekalahan beruntun.

Dua kekalahan tersebut masing-masing terjadi saat melawan Arab Saudi (2-3) dan Irak (0-1). Hasil negatif ini membuat perolehan poin Indonesia berkurang drastis, mempengaruhi ranking FIFA, dan menutup peluang Garuda untuk lolos ke Piala Dunia 2026.

Kluivert: Gagal Membawa Perubahan Positif

Penampilan buruk di babak kualifikasi Piala Dunia ini tentu menjadi sorotan utama. Banyak pihak yang menyayangkan kegagalan Kluivert dalam mengangkat performa timnas.

Pergantian pelatih menjadi salah satu opsi yang memungkinkan untuk memperbaiki performa tim di masa mendatang, namun hal ini tentu harus dipertimbangkan secara matang oleh federasi.

Baca Juga: Mengenang Duel Indonesia vs Chinese Taipei: Kilas Balik Aksi Gemilang Rumakiek

Perbandingan dengan Negara Asia Tenggara Lainnya

Di tengah keterpurukan Indonesia, beberapa negara Asia Tenggara lainnya justru menunjukkan peningkatan. Thailand tetap menjadi tim terbaik di kawasan dengan menempati peringkat ke-96 dunia, naik lima posisi.

Vietnam juga menunjukkan tren positif dengan naik tiga peringkat ke posisi 111 dunia. Keduanya menunjukkan performa yang solid di ajang internasional, terutama dalam laga kualifikasi zona Asia, yang berkontribusi besar pada peningkatan poin FIFA mereka.

Perubahan Peringkat Negara ASEAN Lainnya

Selain Indonesia, beberapa negara ASEAN juga mengalami perubahan peringkat. Filipina naik dua posisi ke peringkat 141, sementara Singapura naik tiga posisi ke peringkat 156 dunia.

Di sisi lain, Myanmar turun tiga posisi ke peringkat 163, Brunei Darussalam turun dua posisi ke 185, dan Timor Leste turun tiga posisi ke 197 dunia. Perubahan ini menunjukkan betapa ketatnya persaingan di kawasan Asia Tenggara.

Tantangan dan Harapan untuk Masa Depan Timnas

Penurunan peringkat ini menjadi peringatan bagi skuad Garuda menjelang laga internasional berikutnya. Dengan agenda penting seperti lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala Asia 2027, Indonesia masih memiliki peluang untuk memperbaiki posisi.

Kemenangan atas tim-tim dengan peringkat lebih tinggi akan memberikan dampak signifikan terhadap poin FIFA. Skuad Garuda harus segera bangkit dan menunjukkan performa terbaiknya di setiap pertandingan.

Optimisme di Tengah Keterpurukan

Meskipun berada di bawah Malaysia dalam edisi kali ini, optimisme tetap menyelimuti penggemar sepak bola Tanah Air. Dengan materi pemain muda berbakat dan kompetisi domestik yang terus berkembang, Timnas Indonesia diyakini bisa segera bangkit.

Perjalanan Garuda dalam memperbaiki peringkat dunia masih panjang, dan dukungan penuh dari suporter akan menjadi bahan bakar utama dalam mewujudkan target tersebut. Dukungan penuh dari suporter akan menjadi kunci untuk meraih hasil positif di masa mendatang.

Posting Komentar

FIFA Rilis Peringkat: Indonesia Turun, Garuda Disalip Malaysia!